Minggu, 14 April 2013

REVIEW MATERI 2 (KLKP)

Tabungan  adalah sebagian pendapatan masyarakat yang tidak dibelanjakan disimpan sebagai cadangan guna berjaga-jaga dalam jangka pendek.

Bank mempunyai kemampuan meningkatkan kredit kepada masyarakat yang asalanya dari deposito. bank wajib menjaga likuiditas dengan memberikan pinjaman jangka pendek dan asuransi wajib menjaga sofabilitas dengan pembayaran jangka panjang. Setiap bank umum wajibnya menyimpang cadangan uang di BI yaitu minimal 8%  dari deposito, aturan ini dikenal dengan Legal Reserve Requirement. Apabila bank umum tidak mempunyai simpanan sebesar 8% di BI makan bank tersebut tidak liquid dan tidak boleh beroperasi. Mengapa harus 8% yaitu untuk melakukan transaksi Kliring (tukar-menukar-surat)
 
Bank Indonesia fungsinya adalah
  1. Melayani lalu lintas moneter
  2. Menghimpun dana
  3. Untuk setiap transaksi berlainan bank selalu menggunakan perantara yaitu BI
  4. Untuk perantara menggunakan surat noota debit atau nota kredit
Giro bisa diambil dengan 2 cara : Lewat Cek dan Bilyet giro
Cek atas nama unjuk
Bilyet giro harus pemindah bukuan -> atas nama

  • Pengambilan tabungan bisa dilakukan melalui tunai ( teller) dan ATM
  • Semua rekening aktiva -> bertambah di debit, berkurang di kredit
  • Semua rekening pasiva -> bertambah di kredit, berkurang di debit

review materi 1 (KLKP)

ARYO PAMBUDI
11210161 / 3EA09
 
fungsi uang adalah 
  1. sebagai alat tukar menukar, 
  2. alat satuan hitung dan 
  3. alat menilai kekayaan dan 
  4. bukti kemakmuran seseorang. 
seseorang dapat di katakan makmur atau kaya apabila dia memiliki uang atau harta yang melimpah.
contoh ada orang yang sedikit memiliki uang ( D ) dan ada juga orang yang memiliki banyak uang ( A ). D akan meminjam uang kepada A, tetapi dalam hal ini si A tidak akan dengan mudahnya memberikan pinjaman tanpa memberikan syarat . syarat ini disebut juga dengan double coincidence, di bagi 2 yaitu trust dan fund . selain dua hal ini, penting juga adalah kita harus mengenal orang yang akan meminjam uang kepada kita, bisanya apabila kita tidak mengenal dan mengetahui latar belakang si peminjam, pinjaman tersebut tidak akan di berikan. Dan uang apabila ada yang akan meminjam uang tetapi dana / uang tersebut tidak ada maka hal tersebut tidak dapat terlaksana. Jadi 2 hal tersebut menjadi penting.

Uang dapat di katakan sebagai pengukur kekayaan dan kemakmuran, hal tersebut tidak hanya dapat di hitung dengan uang yang di punya tetapi dapat di lihat juga dengan saham dan obligasi yang di miliki oleh seseorang. keuntungan dari saham adalah deviden ( keuntungan dari perusahaan )  dan capital gain ( keuntungan dari selisih tingkat harga ). Nilai saham dan obligasi selalu lebih kecil daripada nilai kredit sedangkan nilai deposit, tabungan dan giro nilainya selalu lebih kecil daripada nilai saham dan obligasi